Logo Sulselsatu

Menanti Jagoan Golkar di Pilgub Sulsel, Siapa Berpeluang Diusung?

Muh Jahir Majid
Muh Jahir Majid

Sabtu, 06 Juli 2024 15:20

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Partai Golkar belum menentukan sikap siapa yang akan diusung pada Pilgub Sulsel 2024.

Sejauh ini, ada tiga kader Partai Golkar yang berpeluang untuk diusung. Mereka yakni Ilham Arief Sirajuddin, Indah Putri Indriani dan Adnan Purichta Ichsan. Apalagi, raihan 14 kursi di Pemilu 2024 menjadi modal partai berlambang pohon Beringin tersebut.

Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe, menyatakan bahwa dalam waktu beberapa pekan ke depan, Golkar akan menentukan sikap terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.

Baca Juga : Golkar Sulsel Garansi Bulat Dukung Bahlil Jadi Ketum di Munas

Mantan Wali Kota Parepare itu juga menanggapi pertanyaan mengenai Golkar yang sejauh ini belum mengerucutkan satu nama untuk diusung di Pilgub Sulsel. “Saat ini memang belum ada putusan DPP karena harus pertimbangan yang matang,” jelasnya.

Menurutnya, Golkar adalah partai yang berpengalaman. Di samping itu, beringin rindang selalu menjunjung tinggi prinsip-prinsip tata kelola sebelum mengambil keputusan.

“Golkar itu partai yang berpengalaman, partai yang menjunjung tinggi prinsip-prinsip tata kelola sebelum menjatuhkan putusan,” jelasnya.

Baca Juga : Dicopot Sebagai Ketua Golkar Barru, Mudassir: Tidak Apa-apa

Kaitan spekulasi kader Golkar dipaketkan figur lain untuk Pilgub, TP menegaskan selaku pengurus DPD I Golkar Sulsel, paling memahami masalah secara mendalam dan kultural.

“Sehingga kami masih lihat lagi situasi hingga saat ini, Golkar belum mengambil sikap resmi terkait Pilgub Sulsel. Sampai sekarang Golkar belum bersikap. Saya yakin berapa pekan ke depan Golkar sudah bersikap,” tambahnya.

Ia juga menanggapi mengenai survei tahap pertama yang telah turun. Taufan menyatakan bahwa urusan survei adalah wewenang DPP Golkar.

Baca Juga : Demi Keutuhan Golkar Alasan Airlangga Putuskan Lepas Jabatan Ketua Umum

Baginya, survei memang merupakan salah satu indikator yang harus diperhatikan, tetapi bukan satu-satunya. “Soal wilayah survei itu adalah wewenang DPP Golkar dalam mengamati, mencermati, dan memutuskan. Memang survei adalah indikator yang harus dipedomani, tetapi ada indikator lain juga,” katanya. (*)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...