SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) Universitas Hasanuddin yang diketuai oleh Aliah Ainun M. dengan rekan tim M. Iqbal, Putri Suryaningsih, Ninih Mutmainnah, dan Isdiansyah ciptakan pakan alternatif (Single Feeding System).Tim ini menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap limbah lingkungan dengan menghadirkan inovasi baru yang diberi nama “Makanja’ Feed”.
Dengan memanfaatkan limbah lingkungan berupa bulu ayam yang dihasilkan oleh Rumah Pemotongan Ayam, Kulit Singkong, dan Maggot yang dibudidaya dengan menggunakan sampah organik.
“Kami memformulasikan Makanja’ Feed untuk dijadikan sebagai produk yang unggul dengan berbagai kelebihan,” ungkap Ketua Tim PKM-K, Aliah, Selasa (09/7/2024).
Baca Juga : Konsisten Kembangkan Kapasitas Digital, Indosat Hadirkan Laboratorium Berteknologi di Unhas
Makanja’ Feed adalah pakan alternatif ayam pedaging dengan konsep single feeding system, yang berarti pakan digunakan semenjak ayam berumur 0 hari-panen. Pakan ini dijual dengan ukuran kemasan 25 kg. Produk ini dapat menjadi solusi pakan ekonomis bagi peternak ayam pedaging, khususnya peternak mandiri.
“Kami mengembangkan produk setelah diskusi yang kami lakukan bersama ibu Shinta Dewi Sugiharti Tikson, S.E, M.Mgt selaku pendamping dan dosen pakar selaku formulator pakan,” tambahnya.
Anggota Tim PKM, Iqbal mengatakan akan memasarkan produk secara langsung dan tidak langsung, mengikutsertakan produk pada kegiatan pameran, expo, dan workshop untuk memamerkan produk dan berinteraksi langsung dengan calon pelanggan.
Baca Juga : OJK Mengajar Generasi Cerdas Keuangan Menuju Indonesia Emas Edukasi Mahasiswa Unhas
“Kedepannya kami berharap produk Makanja’ Feed lebih banyak lagi diketahui oleh masyarakat khususnya peternak ayam pedaging sehingga dapat memberikan manfaat yang luas” ujar Iqbal selaku anggota tim.
Nah, dari keunggulan ini Makanja’ Feed hadir lebih depan dibanding produk lain sehingga sangat efisien untuk digunakan.
“Tim kami akan terus mengembangkan produk ini agar bisa menjadi solusi efektif bagi peternak dan lingkungan sekitar tentunya. So, ikutin terus Makanja’ Feed representasi kampus merah Universitas Hasanuddin,” tutupnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar