PT Vale Jawab Aksi Damai WALHI: Mari Saling Kolaborasi Bersama Melestarikan Hutan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) menyadari adanya aksi damai masyarakat yang berlangsung di kantor yang berada di Makassar, Sulsel.
Protes yang dipelopori oleh Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) menyuarakan hak asasi para warga Loeha Raya dan hutan lindung Tanamalia. Sebuah daerah berjarak dekat dengan camp-site PT Vale.
Head of Corporate Communications PT Vale Indonesia Tbk Vanda Kusumaningrum mengatakan, sangat bersimpati dengan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan yang turut memanfaatkan sumber daya alam untuk mata pencaharian sehari-hari.
“Hutan Tanamalia yang kaya akan biodiversitas ini memang perlu kita jaga sama-sama agar manfaat yang diberikan bisa dirasakan juga oleh generasi mendatang,” kata Vanda.
Vanda menegaskan, rencana eksplorasi yang dilakukan saat ini berada di lokasi di luar lahan milik masyarakat.
Atas kejadian ini, upaya PT Vale dalam melakukan perlindungan hutan sesuai Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH) tidak dapat terlaksana. Namun, PT Vale memastikan adanya dialog terbuka dengan warga setempat yang terdampak.
Dalam kegiatannya, Vanda menyebut bahwa transparansi merupakan nilai yang selalu PT Vale gaungkan. Komunikasi dua arah selalu dijalin dengan para warga sekitar.
Dengan langkah itu, PT Vale menilai tujuan utama yang perlu dicapai adalah dapat memberikan manfaat kepada semua pihak.
Kolaborasi menjadi sangat penting untuk direaliasikan. PT Vale berkoordinasi secara aktif oleh para Kepala Desa di Loeha Raya, kecamatan dan kabupaten, serta stakeholders terkait.
“Kami mendengar dan menerima segala bentuk saran dan kritik konstruktif agar kita bersama-sama dapat melestarikan hutan dan budaya yang selama ini telah dijaga,” jelas Vanda.
PT Vale Senatiasa sangat terbuka dalam melaksanakan setiap kegiatannya, hal itu dapat diakses melalui informasi melalui website perseroan. Di antaranya :Laporan keberlanjutan yang dapat diakses di link berikut : https://vale.com/in/indonesia/laporan-tahunan-dan-keberlanjutan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News