Logo Sulselsatu

Berkendara Sepeda Motor Listrik, Jangan Lupa Tips #Cari_Aman Berikut Ini

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Senin, 12 Agustus 2024 09:55

Instruktur Safety Riding Astra Motor Sulawesi Selatan Wanny saat memberi tips berkendara aman dengan motor listrik. Foto: Istimewa.
Instruktur Safety Riding Astra Motor Sulawesi Selatan Wanny saat memberi tips berkendara aman dengan motor listrik. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, PALOPO – Sepeda motor listrik semakin populer untuk menjadi pilihan transportasi masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari, terutama bagi mereka yang peduli lingkungan dan efisiensi energi.

Seperti mengendarai sepeda motor lainnya, keselamatan berkendara dengan menggunakan sepeda motor listrik harus menjadi prioritas utama.

Instruktur Safety Riding Astra Motor Sulawesi Selatan Wanny menuturkan, pemahaman masyarakat akan berkendara aman dengan sepeda motor listrik merupakan hal penting untuk menekan potensi kecelakaan sekaligus memastikan performa kendaraan optimal.

Baca Juga : Tips Menghindari Bahaya Saat Kendaraan di Depan Rem Mendadak

Ada beberapa tips yang Wanny sampaikan untuk menerapkan #Cari_Aman berkendara dengan sepeda motor listrik.

Pertama, pengguna sepeda motor listrik harus mengetahui fitur-fitur yang ada. Ini meliputi tentang cara mengoperasikan motor, sistem pengereman, akselerasi, dan penggunaan baterai.

Selain itu, pengguna sepeda motor listrik harus memahami jangkauan baterai dan tindakan darurat apabila baterai sepeda motor listrik habis di tengah jalan.

Baca Juga : Asmo Sulsel Dukung Penuh Pembalap AHRT di Ajang MRS 2025

“Gunakan perlengkapan safety riding, seperti helm, jaket, dan sepatu. Yang tidak kalah penting, pengguna sepeda motor listrik juga harus mematuhi peraturan lalu lintas. Bukan untuk menghindari tilang, melainkan menjaga diri sendiri dan juga semua pengguna jalan raya,” ucap Wanny.

Tips #Cari_Aman berkendara sepeda motor listrik yakni mempersiapkan ruter yang sesuai.

Menurut Wanny, pengguna sepeda motor listrik harus juga mempertimbangkan aksesibilitas stasiun pengisian, mempertimbangkan jarak total perjalanan dan kapasitas baterai kendaraan, serta waktu perjalanan.

Baca Juga : Astra Honda Siap Bawa CBR Series Pertahankan Dominasi di Mandalika Racing Series 2025

“#Cari_Aman berkendara sepeda motor listrik yang selanjutnya yaitu memastikan tidak kehabisan baterai di tengah perjalanan. Ini dapat ditempuh dengan mengisi lebih dulu baterai kendaraan sebelum dipakai. Lalu, jangan lupa untuk memeriksa indikator daya dan perkiraan jarak yang dapat ditempuh,” tutur Wanny.

Wanny juga memberikan tips bagi pengguna sepeda motor listrik untuk menghindari kehabisan daya baterai dengan teknik hemat listrik, mulai dari menggunakan mode ekonomis untuk mengoptimalkan penggunaan energi, pengereman regeneratif, sampai mempertahankan kecepatan stabil.

“Apabila semua tips itu dilakukan, berkendara dengan sepeda motor listrik akan lebih nyaman dan aman. Utamakan keselamatan bukan kecepatan selama beraktivitas sehari-hari dengan sepeda motor, termasuk motor listrik,” ucapnya.

Baca Juga : Honda Siapkan Promo Spesial untuk Motor Matik Hingga Sport Selama April

Sepeda Motor Listrik Honda
PT Astra Honda Motor (AHM) sendiri menghadirkan sepeda motor listrik Honda EM1 e: dan Honda EM1 e:Plus dengan desain modern dan compact yang memperhatikan kenyamanan penggunanya.

Motor listrik honda dilengkapi seperti material bahan berkualitas tinggi, digital panel meter, dek kaki luas, penyimpanan di bawah jok, soket pengisi daya USB, hingga pijakan kaki yang nyaman untuk pembonceng.

Tak hanya itu, inovasi utama pada produk ini terletak pada kemudahan opsi pengisian daya baterai yang dapat dilakukan secara langsung dengan off-board charger maupun ditukar melalui fasilitas penukaran baterai.

Baca Juga : Honda Premium Matic Day Bakal Hadir di Grand Mall Maros

Dengan begitu, pengguna dapat memilih pola pengisian daya sesuai dengan aktivitas keseharian yang dimiliki.

Honda EM1 e: dan Honda EM1 e: PLUS merupakan hasil karya anak bangsa yang diproduksi langsung di pabrik AHM yang berada di Pegangsaan, Jakarta Utara.

Sejarah panjang pengalaman AHM menghadirkan sepeda motor berkualitas tinggi di Indonesia dipadukan dengan jaringan purna jual terluas di Indonesia, memperkuat komitmen kualitas terbaik dan durabilitas tinggi sepeda motor listrik Honda di Tanah Air.

AHM juga menggandeng rantai bisnis lokal dalam produksi sepeda motor listrik sehingga kandungan komponen lokal mencapai angka di atas 40 persen.

Upaya ini sekaligus memenuhi syarat TKDN guna mendapatkan bantuan pemerintah untuk pembelian sepeda motor listrik bagi konsumen.

Honda EM1 e: dan Honda EM1 e: PLUS memiliki performa yang halus dan responsif layaknya sensasi menggunakan sepeda motor konvensional yang dihasilkan oleh motor penggerak dengan tenaga maksimal 1,7 kW. Dukungan baterai MPP e: yang dapat dilepas-pasang (detachable) turut memberikan kemudahan konsumen.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video12 April 2025 21:06
VIDEO: Lakukan Aksi Perampasan di Komplek Militer, Empat Debt Collector BCA Finance Minta Maaf
SULSELSATU.com – Aksi premanisme dilakukan oleh empat debt collector BCA Finance. Aksi itu berupa penarikan sebuah unit mobil jenis Suzuki Ertig...
Sulsel12 April 2025 20:27
Gerakan 1.000 Katto-katto di Bontonompo Bantu Wujudkan Program Gowa Aman
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang menghadiri Gerakan 1.000 Katto-katto yang diinisiasi oleh Pemerintah Kecamatan Bontonompo sekaligus Halalbihalal d...
Video12 April 2025 19:37
VIDEO: Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin Semprot Pengendara Lawan Arah di Jalan Dr Leimena
SULSELSATU.com – Wali kota Makassar Munafri Arifuddin marah besar saat melintas di jalan Dr Leimena. Munafri Arifuddin marah lantaran kendaraan ...
Hukum12 April 2025 19:16
Skandal Pengadaan Buku di Takalar, Polres Diminta Usut Tuntas
SULSELSATU.com, TAKALAR – Sejumlah aktivis mendesak Kepolisian Resort (Polres) Takalar untuk turun tangan mengusut kasus dugaan praktik gratifik...