Nasib Danny-Azhar di Tangan PPP
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kepastian pasangan Moh Ramdhan “Danny” Pomanto-Azhar Arsyad untuk maju di Pilgub Sulsel 2024 tahun ini berada di tangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Paket ini baru menerima surat rekomendasi B1-KWK dari dua partai politik, yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Hanya saja, rekomendasi PDIP dan PKB belum cukup untuk mengusung Danny-Azhar. Total kursi PDIP dan PKB di DPRD Sulsel hanya 14 kursi dari 17 kursi ambang batas pencalonan.
Sehinga, mereka masih memerlukan tambahan tiga kursi lagi. Dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yang memiliki 8 kursi di DPRD Sulsel, menjadi krusial untuk melengkapi persyaratan ini.
Jika PPP bergabung dalam koalisi, maka Danny-Azhar akan memiliki total 22 kursi, cukup untuk mendaftarkan diri ke KPU pada 27-29 Agustus 2024.
Meski begitu, Danny mengaku yakin akan mengamankan tiket di Pilgub Sulsel. “Pokoknya tunggu tanggal mainnya. Saya yakin kalau saya mendaftar, itu kira-kira,” tegas Danny.
Wali Kota Makassar dua periode itu mengaku yakin akan mendapat rekomendasi B1-KWK dari PPP. Ia bahkan menyebut sekitar 20 Agustus. “Insya Allah. Kan saya bilang sekitar 20 Agustus,” tegasnya.
Sebelumnya, DPP PKB telah resmi menyerahkan rekomendasi usungan resmi atau format B1 KWK kepada bakal calon pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad, pada Ahad di Hotel Fairmont, Jalan Asia Afrika, Jakarta, Minggu (18/8/2024). Rekomendasi ini diserahkan langsung oleh Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar kepada Danny-Azhar. (*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News