SULSELSATU.com, MAKASSAR – Bakal Calon Gubernur Sulawesi Selatan, Moh. Ramdhan Pomanto, bersama pasangannya Bakal Calon Wakil Gubernur Azhar Arsyad, akan melaksanakan deklarasi pencalonan mereka dengan cara yang unik.
Rencananya, deklarasi ini akan dilakukan di atas kapal Pinisi pada tanggal 29 Agustus 2024. Acara ini akan menjadi momentum yang tidak hanya melibatkan calon gubernur dan wakil gubernur, tetapi juga dihadiri oleh Bakal Calon Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, dan Bakal Calon Wakil Wali Kota Makassar, Ilham Ari Fauzi, yang juga akan melakukan deklarasi.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, menjelaskan bahwa konsep deklarasi ini dirancang dengan mengedepankan suasana yang berbeda.
Baca Juga : Danny-Azhar Bakal Naik Becak Daftar di KPU
“Insya Allah, kita siap. Konsepnya di atas perahu, sekaligus dua-dua, kota dengan provinsi. Kemungkinan dihadiri kalau saya hitung-hitung tadi itu sekitar 40-50 ribu orang. Baru ramai-ramai ke Masjid 99 Kubah salat,” ucap Danny Pomanto, Minggu (25/8/2024).
Selain acara inti berupa deklarasi, Danny juga menjelaskan bahwa akan ada berbagai kegiatan tambahan dalam agenda tersebut. “Nanti kita lihat di situ apakah kita makan di situ atau kita jalan dulu. Jalan antar saya ke KPU Sulsel di Pettarani, kemudian Ibu Indira dan Ilham lanjut ke KPU Makassar,” ujarnya.
Lebih lanjut, Danny menyaksikan bahwa rangkaian deklarasi ini juga akan diisi dengan doa bersama, terutama karena deklarasi dilakukan pada malam Jumat. “Iya, kita doa. kan malam Jumat itu. Kita minta di semua wilayah berzikir semua. Ada hiburan juga, malamnya, kita berdoa,” jelas Danny.
Baca Juga : 29 Agustus, Danny-Azhar Deklarasi Sekaligus Daftar di KPU
Danny menegaskan bahwa hingga saat ini berkas-berkas untuk pencalonannya sudah siap dan tidak ada kendala terkait izin. “Berkas sudah siap semua,” tegasnya.
Kendati tengah disibukkan dengan urusan politik, dirinya juga memastikan bahwa pemerintahan di Kota Makassar akan tetap berjalan sebagaimana mestinya, dibantu oleh Firman Hamid Pagarra yang akan bertindak sebagai Plh Wali Kota selama dirinya cuti.
“Pemerintahan tetap jalan karena saya lebih banyak masuk. Saya masuk Senin, Selasa dan Rabu. Ada cuti, tapi cutinya nanti berikutnya setelah penetapan. Saya minta cuti di hari Kamis dan Jumat. Plh-nya nanti Sekda,” pungkas Danny. (*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar