Logo Sulselsatu

Mengenal AgenBRILink “Mariyati Daeng Ngintang”, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar

Asrul
Asrul

Jumat, 06 September 2024 10:33

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSARBRI terus meningkatkan peran dan komitmennya dalam mendorong inklusi keuangan di Indonesia. Salah satunya melalui keberadaan AgenBRILink yang terus memberikan perannya memberikan akses layanan perbankan yang lebih baik kepada masyarakat di wilayah perkotaan hingga pelosok desa dan kepulauan.

Kehadiran AgenBRILink salah satunya dirasakan oleh penduduk di Pulau Lae-lae Kec. Ujung Pandang, Kota Makassar, Prov. Sulawesi Selatan. Adalah Mariyati Daeng Ngintang (54), wanita tangguh ini mengakui bahwa dirinya sangat bahagia melakoni perannnya sebagai AgenBRILink di tempat tinggalnya.

Ia menceritakan, sebelum menjadi AgenBRILink, dirinya adalah Ketua Bank Sampah di Pulau Lae-lae yang berpenduduk sekitar 400 Kepala Keluarga. Masyarakat di sekitar tempat tinggalnya bisa menukar sampah dengan air galon atau dengan uang tunai.

Baca Juga : Kementerian BUMN Lapor Pendapatan Negara dari Dividen Capai 100% Sebesar 85,5 T, Target 90 T di 2025

Perannya sebagai Ketua Bank Sampah yang terus mengedukasi warga untuk menjaga kebersihan lingkungan membuat Ia semakin dikenal oleh warga. Hingga akhirnya pada Maryati kemudian memutuskan untuk menjadi AgenBRILink.

Meskipun letak Pulau Lae-lae tidak jauh dari Kota Makassar, keberadaan AgenBRILink sangat membantu masyarakat sekitar, dimana masyarakat tidak perlu membuang waktu dan tenaga untuk ke Bank atau harus menyebrang dengan perahu untuk bisa mendapatkan layanan perbanakan di Kota Makassar.

“Awalnya ragu menjadi AgenBRILink, karena saya minim pengalaman dalam hal perbankan, namun saya diyakinkan berkali – kali oleh Mantri (tenaga pemasar Mikro) BRI. Pada awalnya masih tidak ada yang bertransaksi disebabkan masyarakat masih merasa takut bertransaksi. Pemahaman masyarakat itu hanya bisa dilakukan di Bank ataupun di mesin ATM,” ujarnya.

Baca Juga : Dari Desa ke Kancah Nasional, BRI Berdayakan Kacang Nepo Menjadi Camilan Khas yang Diminati

Mariyati terus bersemangat melakukan sosialisasi serta memberikan pemahaman tentang bertransaksi di tempatnya yang dijamin aman dan solutif, hingga akhirnya perlahan masyarakat mulai berdatangan untuk melakukan pembayaran maupun transfer di tempatnya.

Setelah masyarakat percaya, Ia pun mulai melayani sejumlah transaksi yang dibutuhkan nasabah yang rata – rata berprofesi sebagai nelayan. Umumnya, layanan yang diberikan berupa transfer sesama BRI, transfer antar Bank, setor/tarik tunai, pembayaran pinjaman, pembayaran listrik, pembelian pulsa, pembayaran BPJS, dll.

Tak berhenti sampai di situ, peran Mariyati pun bertambah. Selain melayani transaksi keuangan, Ia juga dipercayakan untuk menjadi penyalur produk pinjaman Ultra Mikro (UMi) KECE (Kredit Cepat). Produk KECE diakuinya cukup membantu masyarakat sekitar dalam pendanaan usaha.

Baca Juga : Keripik Kentang Albaeta, UMKM Yang Berkembang Pesat Karena Pemberdayaan BRI

“Saya diberikannya kepercayaan menjadi penyalur KECE di Kepulauan Lae-lae. Rata-rata pinjaman dari Rp 1juta hingga Rp 10juta. Ini sangat berdampak positif bagi para nelayan, misalnya dulu mereka tidak mempunyai perahu tapi dengan adanya KECE, nelayan mampu membeli perahu untuk menangkap ikan. Nasabah jiuga tidak ada yang menunggak, sejauh ini lancar pembayarannya,” imbuhnya.

Selain itu, Maryati juga merasakan perannya sebagai AgenBRILink juga bisa menambah pendapatan perekonomian keluarganya. Ia bisa membiayai sekolah bagi anak-anaknya dan juga membantu perekonomian keluarganya.

Sebelumnya pada Public Expose Live 2024 (29/08), Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan BRI terus berkomitmen untuk melayani seluruh lapisan masyarakat direalisasikan melalui strategi hybrid bank, diantaranya adalah dengan adanya AgenBRILink dan super app BRImo.

Baca Juga : Diberdayakan BRI, Petani Mangga Bondowoso Mampu Perluas Lahan dan Tingkatkan Taraf Hidup

Hingga akhir Juli 2024, BRI telah memiliki lebih dari 1 juta AgenBRILink yang tersebar di 62 ribu desa. Jumlah tersebut tercatat telah meng-cover lebih dari 80% dari total desa di Indonesia. Adapun volume transaksi AgenBRILink selama Januari-Juli 2024 telah mencapai sebesar Rp899 triliun,” imbuh Sunarso.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...