SULSELSATU.com, SIDRAP – Pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif dan Nurkanaah, atau yang dikenal dengan SAR-Kanaah, menargetkan perubahan besar-besaran di sektor pertanian di Panca Lautang.
Dengan komitmen menghadirkan listrik hingga ke sawah-sawah, mereka optimis produksi padi di wilayah tersebut akan meningkat drastis.
“Kita akan pastikan air dan pupuk selalu lancar. Begitu juga dengan benih, racun hama, dan jalan tani akan terus ditingkatkan kualitasnya,” ujar Syaharuddin Alrif dalam sebuah pernyataan resminya, Minggu (29/9/2024).
Baca Juga : 5 Hari Jelang Pencoblosan, Jubir SAR-Kanaah Ajak Masyarakat Sidrap Berpilkada Damai Tanpa Hoaks
Tidak hanya itu, pasangan ini juga berjanji akan menjaga harga gabah tetap stabil di kisaran Rp6.500 hingga Rp7.500 per kilogram demi kesejahteraan petani.
Dengan program-program tersebut, Syaharuddin yakin produksi padi di Panca Lautang dapat meningkat dari rata-rata 30 karung per hektare saat ini, menjadi 70 hingga 80 karung per hektare.
“Insya Allah, dengan kepemimpinan kami, hasil panen petani akan jauh lebih meningkat,” tambahnya.
Baca Juga : Syaharuddin Alrif Dorong Desa Cenrana Jadi Ikon Kopi Robusta Sulsel
Ekonomi Masyarakat Terangkat
Syaharuddin Alrif yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPRD Sulsel, memutuskan untuk mundur dari jabatannya demi mengabdikan diri kepada tanah kelahirannya.
Fokusnya tidak hanya pada pertanian, tetapi juga sektor perkebunan kelapa genja yang akan menjadi primadona di Kecamatan Panca Lautang.
Baca Juga : Kampanye SAR-Kanaah di Sidrap Akan Dihadiri Kaesang dan Andalan Hati
Terdapat sekitar 4.000 hektare lahan di Desa Bapangi yang akan digarap untuk perkebunan kelapa genja secara teratur dan rapi.
Selain itu, Syaharuddin dan Nurkanaah akan mengembangkan sektor peternakan dan perikanan modern, seperti budidaya ikan nila dan emas.
Mereka juga akan mendukung industri batu bata dengan memberikan bantuan berupa peralatan seperti gerobak dan handtraktor mini untuk meningkatkan produksi.
Baca Juga : Tokoh Pendidik Sebut SAR Belum Jadi Bupati, Sudah Bawa Rp70 Miliar untuk Sidrap
SAR-Kanaah juga menyoroti pentingnya pengembangan kelompok tani, tani kebun, wanita tani, dan UMKM. Pasangan ini berjanji untuk memperbanyak bantuan yang masuk ke Desa Bapangi dan desa-desa lainnya serta memberikan pelatihan kepada masyarakat.
Prioritas Kesehatan dan Pendidikan
Program kesehatan juga menjadi prioritas SAR-Kanaah. Mereka akan mengalokasikan Rp80 miliar per tahun untuk menjamin kesehatan masyarakat dengan memberikan BPJS Kesehatan gratis.
Baca Juga : Elektabilitas SAR-Kanaah Makin Tak Terkejar, Survei JSI Tembus Angka 73,6%
“Bayangkan biaya BPJS untuk satu orang mencapai Rp42 ribu per bulan, kalau untuk 10 orang dalam satu keluarga selama lima tahun, kita hitung sudah mencapai Rp25 juta. Jadi warga tidak lagi bayar dengan adanya program BPJS kesehatan gratis,” jelas Syaharuddin.
Dalam hal pendidikan, SAR-Kanaah berkomitmen untuk memastikan guru bersertifikasi yang selama ini mengalami keterlambatan pembayaran gaji akan diprioritaskan.
Begitu juga dengan pegawai syara, imam masjid, kepala dusun, dan BPD yang selama beberapa tahun terakhir mengalami ketidaklancaran dalam menerima gaji mereka.
“Insya Allah, kami akan memastikan semua hak-hak mereka terpenuhi dan segala keterlambatan pembayaran akan diselesaikan. Ini adalah janji kami untuk kesejahteraan masyarakat Sidrap,” tutup Syaharuddin.
Pasangan SAR-Kanaah yang mendapatkan nomor urut 02, mendapat dukungan penuh dari masyarakat Sidrap untuk memenangkan pemilihan pada 27 November 2024 mendatang.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar