SULSELSATU.com, JAKARTA – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui Rumah BUMN Telkom menyelenggarakan program Nutrition Fact secara serentak di seluruh wilayah Rumah BUMN Telkom sejak Maret 2024.
Sepanjang 2024, program ini diikuti oleh 352 UMKM dengan lebih dari 680 produk. Produknya berasal dari berbagai jenis makanan dan minuman seperti aneka kripik, sambal, kue kering, sampai dengan kacang-kacangan.
Dalam beberapa tahun terakhir, kesadaran konsumen akan kesehatan termasuk kepada makanan yang dikonsumsi semakin tinggi.
Baca Juga : Dari Desa ke Kancah Nasional, BRI Berdayakan Kacang Nepo Menjadi Camilan Khas yang Diminati
Tren ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah kemudahan mengakses informasi melalui internet mengenai makanan bergizi seimbang.
Mengutip laporan dari International Food Information Council (IFIC) pada tahun 2023 menunjukkan bahwa 81 persen konsumen membaca label nutrisi sebelum membeli produk makanan.
Hal ini menunjukkan bahwa UMKM yang menyediakan label nutrition fact pada kemasan produknya tidak hanya memenuhi permintaan pasar. Sekaligus, memperkuat kepercayaan konsumen dan meningkatkan daya saing produk.
Baca Juga : Keripik Kentang Albaeta, UMKM Yang Berkembang Pesat Karena Pemberdayaan BRI
Hal ini juga ditegaskan oleh Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor 26 Tahun 2021 mengenai pencantuman nutrition fact pada kemasan produk.
Salah satu testimoni dari UMKM yang terbantu akan pembuatan pelabelan nutrition fact pada kemasan produknya yaitu Pemilik Padma Herbal Ellida Pande dari Rumah BUMN Telkom Kabupaten Tabanan, Bali.
”Terima kasih Telkom atas kesempatan yang diberikan kepada Padma Herbal untuk meningkatkan kualitas sehingga bisa bersaing dengan kompetitor lainnya. Selain itu, dengan adanya program ini, Padma Herbal juga bisa menjangkau pasar secara luas bahkan sampai pasar internasional,” ujar Ellida.
Baca Juga : Rp98,65 Miliar Transaksi Ekspor UMKM Disepakati Selama AMBF x SSIF 2024
Senior General Manager Social Responsibility Center Telkom Hery Susanto menyatakan, Telkom Indonesia mendorong peningkatan kelas UMKM Binaan dari berbagai aspek.
Program Nutrition Fact adalah salah satu yang diakukan Telkom Indonesia yang diharapkan mampu membantu UMKM untuk memperoleh kepercayaan dari pelanggan.
“Hal ini kami upayakan untuk mendorong peningkatan kualitas usaha yang dijalankan oleh UMKM Binaan sehingga mampu bersaing di pasar digital, nasional, bahkan di pasar internasional,” kata Hery Susanto.
Baca Juga : Terus Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, BRI Telah Salurkan KUR Rp158,6 Triliun
Program Nutrition Fact merupakan bentuk komitmen Telkom dalam berkontribusi pada peningkatan kesadaran konsumen akan makanan yang dikonsumsi.
Namun, juga sebagai upaya Telkom untuk UMKM agar dapat senantiasa memperkuat kepercayaan konsumen dan meningkatkan daya saing produknya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar