Logo Sulselsatu

Pemuda Bone Bolango Kritik Program Sapi Paslon IRIS, Soroti Ketidaksesuaian dengan Fiskal Daerah

Andi
Andi

Minggu, 13 Oktober 2024 22:38

Pemuda Bone Bolango Hairialsah Malapu. Ist
Pemuda Bone Bolango Hairialsah Malapu. Ist

SULSELSATU.com – Suasana politik jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo semakin memanas. Pemuda Bone Bolango Hairialsah Malapu melontarkan kritik tajam terhadap Juru Bicara (Jubir) pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango, Ismet Mile – Risman Tolingguhu (IRIS), Fanly Katili yang menurutnya asal bicara soal anggaran daerah.

Alumni Magister Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan (EPP) FEB-Unhas, Hairialsah Malapu ini secara terbuka mempertanyakan latar belakang keilmuan dari Fanly yang menurutnya terlalu berani bicara tentang ekonomi melalui kritikannya terkait pernyataan Ketua DPRD Bone Bolango, Faisal Yunus yang membahas soal anggaran program IRIS yang dinilai tak realistis, namun tidak memiliki kompetensi di bidang tersebut.

Hairialsah yang disapa Alan tersebut menjelaskan bahwa program pengadaan sapi bagi setiap keluarga di Bone Bolango tidak sesuai dengan konteks masyarakat Bone Bolango sekarang.

“kalau dulu program sapi masih oke, tapi sekarang ini masyarakat Bone Bolango di dominasi oleh kaum milenial, Gen Z dan generasi terbaru yakni Generasi alpha yang lebih cenderung adaptif terhadap pesatnya perkembangan teknologi ketimbang harus menjadi penggembala sapi. kita hidup di Zaman yang semuanya serba digital (era digitalisasi) nah untuk dapat berakselerasi dengan perkembangan era yakni bagaimana memikiran pembangunan Infrastruktur Digital (Konektivitas) serta pembangunan suprastruktur (SDM),” ungkapnya Minggu (13/10/2024).

Ia juga menekankan pentingnya landasan keilmuan dalam menyampaikan argumen di hadapan publik agar tidak sekadar menggiring opini tapi juga bisa mengedukasi masyarakat.

“Fanly rasanya perlu melihat kembali konteks fiskal daerah, sehingga tidak asal berkoar-koar soal kondisi keuangan daerah. Hal yang mustahil dengan kondisi APBD yang hanya sebesar 963,48 Miliar (BPS,2024) digunakan untuk membeli sapi 2 Ekor untuk setiap satu keluarga yang jika dikalikan dengan jumlah Kepala Keluarga yang kurang lebih 43.000 an hasilnya 1.29 T. Angka yang cukup fantastis, lantas kalau semua digunakan hanya untuk pengadaan sapi, bagaimana dengan pembangunan sektor pendidikan, kesehatan, belanja pegawai yang semua item itu adalah angka fixed cost yang harus dikeluarkan oleh pemerintah daerah setiap tahunnya. Belum lagi kondisi Bone Bolango saat ini harus membayar utang PEN sekali lagi saya berharap Jangan sampai menggiring opini publik, tapi tidak mempertimbangkan dampak ke depan nanti akan seperti apa,” tuturnya.

Di akhir wawancara, Milenial Bone Bolango itu juga meminta agar tim kampanye IRIS lebih mampu mempertimbangkan kembali program pengadaan sapi yang inkosisten dengan ruang fiskal Bone Bolango yang kecil. Serta memilih kembali orang yang memiliki kompetensi di bidangnya, agar apa yang disampaikan di hadapan pubik benar-benar bisa dipertanggungjawabkan.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Hukum01 April 2025 21:32
Kakanwil Kemenkum Sulsel Instruksikan Pemenuhan Data Dukung dan Inovasi dalam Pembangunan ZI Menuju WBBM
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Sulawesi Selatan (Kakanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal, menegaskan pent...
News01 April 2025 21:23
Gubernur Andi Sudirman Dorong Pembangunan Infrastruktur dalam “Tudang Sipatangngareng” di Bone
SULSELSATU.com, BONE – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menegaskan pentingnya infrastruktur sebagai kunci utama dalam mendorong in...
Sulsel01 April 2025 17:26
TSM Tetap Hadir untuk Warga, Melayat ke Rumah Duka di Hari Kedua Usai Lebaran
SULSELSATU.com, PAREPARE – Sehari setelah Idul Fitri, Wali Kota Parepare, Tasming Hamid (TSM), melayat ke rumah duka salah seorang warga di Kelu...
Ekonomi01 April 2025 13:14
BRI Menanam “Grow & Green” Transplantasi Terumbu Karang, Jadi Ujung Tombak Pelestarian Ekosistem Laut di NTB
SULSELSATU.com, LOMBOK – Keseimbangan ekosistem laut menjadi faktor penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan sektor wisata bahari di I...