Indri Taufiqurrakhman Dorong Wanita Pengayoman Jadi Teladan Berakhlak

Indri Taufiqurrakhman Dorong Wanita Pengayoman Jadi Teladan Berakhlak

SULSELSATU.com, SENGKANG – Penasehat Wanita Pengayoman, Indri Taufiqurrakhman, menekankan pentingnya menjadi wanita yang cerdas dan berakhlak dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Hal ini disampaikan dalam pertemuan rutin Wanita Pengayoman di Rutan Kelas IIB Sengkang, Sabtu (19/10/2024).

Acara ini mengusung tema “Wanita Cerdas Yang Berakhlak” dan dihadiri oleh anggota Wanita Pengayoman dari UPT Rayon II Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Indri menyampaikan bahwa kombinasi kecerdasan dan akhlak adalah fondasi penting bagi perempuan dalam memainkan peran strategis di lingkungan keluarga maupun masyarakat.

“Menjadi perempuan yang cerdas tidak hanya soal pengetahuan, tetapi juga soal akhlak. Ini sangat penting bagi kita dalam menjalani peran sebagai wanita pengayoman,” ungkap Indri di hadapan para anggota yang hadir.

Indri yang baru kembali menjabat sebagai Penasehat Wanita Pengayoman juga memperkenalkan diri, meski ia sudah pernah menjadi bagian dari organisasi ini sebelumnya. Ia mengapresiasi penyambutan hangat yang dilakukan oleh DWP Rutan Sengkang, yang disimbolkan dengan pengalungan sarung sutera dan tarian paduppa.

Acara dimulai dengan berbagai kegiatan, termasuk persembahan tari kreasi oleh DWP Rutan Sengkang, perkenalan anggota baru, dan laporan dari masing-masing bidang Arisan Wanita Pengayoman. Sambutan dari Ketua Wanita Pengayoman Sulsel, Mutmainnah Hernadi, juga menambah kekhidmatan acara tersebut.

Indri mengingatkan bahwa kecerdasan dan akhlak adalah kunci sukses dalam menghadapi berbagai tantangan di kehidupan. Ia berharap para anggota Wanita Pengayoman terus menjadi panutan dengan menjaga integritas dan nilai-nilai moral.

Selain itu, Indri mendorong seluruh anggota untuk saling mendukung dan memperkuat solidaritas dalam menjalankan tugas-tugas mereka di masyarakat. Ia yakin bahwa dengan kebersamaan, Wanita Pengayoman akan menjadi kekuatan yang signifikan dalam lingkungan sosial mereka.

Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi para anggota untuk menjalin keakraban dan berbagi pengalaman. Dengan tema yang diusung, diharapkan setiap anggota mampu menginternalisasi nilai-nilai kecerdasan dan akhlak dalam kehidupan sehari-hari.

Pertemuan tersebut ditutup dengan tarian persembahan dan hiburan lain yang menguatkan rasa kebersamaan di antara anggota Wanita Pengayoman Rayon II Sulawesi Selatan.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga