Logo Sulselsatu

Pj Bupati Jeneponto Ingatkan Agar Bantuan Pemerintah Tidak Dipolitisasi di Pilkada dan Wajibkan ASN Netral

Dedy
Dedy

Senin, 21 Oktober 2024 15:06

Pj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri (Istimewa)
Pj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri (Istimewa)

SULSELSATU.com, JENEPONTO – Menjelang pelaksanaan Pilkada Bupati Jeneponto 27 November mendatang, Pj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri kembali menegaskan pentingnya menjujung tinggi netralitas dalam penyaluran bantuan pemerintah.

Junaedi mengingatkan bahwa seluruh bantuan yang diberikan kepada masyarakat tidak boleh disalah artikan sebagai bagian dari kampanye politik di Pilkada Jeneponto.

“Untuk jadi perhatian Bapak Ibu pimpinan OPD, khususnya pengelola dan penyalur bantuan kepada masyarakat, sedapat mungkin diingatkan masyarakat bahwa bantuan tersebut tidak terkait dengan pelaksanaan Pilkada, melainkan murni merupakan program pemerintah,” ujar Junaedi.

Penegasan ini disampaikan mengingat suhu politik yang cenderung meningkat menjelang Pilkada. Junaedi berharap agar masyarakat tidak salah paham mengenai tujuan program bantuan, serta memastikan bahwa distribusi bantuan dilakukan secara transparan, adil, dan bebas dari muatan politis.

“Kami berharap OPD dapat menjelaskan secara rinci kepada penerima manfaat bahwa bantuan tersebut adalah bagian dari komitmen pemerintah untuk mendukung kesejahteraan masyarakat, bukan untuk kepentingan politik,” tambahnya.

Selain itu, Junaedi juga menekankan pentingnya menjaga netralitas dan profesionalisme khususnya aparatur sipil negara (ASN) dalam pelaksanaan tugas di lingkungan pemerintahan.

“Mari kita bersama menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat dengan bekerja secara jujur dan tulus. Pastikan bahwa program-program pemerintah dijalankan untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk kepentingan politik pribadi atau kelompok tertentu,” tutup Junaedi.

Sebagai bagian dari upaya menjaga netralitas, Junaedi juga mengimbau masyarakat agar tetap kooperatif dan berani melaporkan jika menemukan adanya oknum di jajaran pemerintah daerah yang mencoba memanfaatkan bantuan pemerintah untuk kepentingan politik dalam rangka Pilkada.

“Saya minta kepada seluruh masyarakat, jika ada oknum yang berupaya mengaitkan bantuan dengan kegiatan politik atau Pilkada, segera laporkan kepada pihak berwenang. Kami akan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran tersebut,” tegasnya.

Pernyataan ini menjadi bentuk kesiapan pemerintah daerah dalam menjaga kondusivitas menjelang Pilkada Bupati Jeneponto yang akan datang. Dengan demikian, pemerintah berharap dapat memastikan bahwa proses demokrasi berjalan lancar dan masyarakat tetap mendapatkan manfaat dari program-program pemerintah tanpa ada intervensi politik.

Penulis Dedi

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Pendidikan21 Oktober 2024 16:48
OJK Perkuat Literasi Keuangan Digital Mahasiswa di Makassar
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan inovasi teknologi sektor keuangan dan peningkatan literasi keuangan digital kepada kalangan ...
Nasional21 Oktober 2024 16:23
Delapan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Berdarah Bugis-Makassar
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sejumlah tokoh berdarah Bugis-Makassar resmi ditunjuk sebagai bagian dari Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran. Setidak...
Video21 Oktober 2024 15:59
VIDEO: Prabowo Lantik Jajaran Menteri Kabinet Merah Putih di Istana
SULSELSATU.com – Presiden Prabowo Subianto melantikan para menteri dalam Kabinet Merah Putih, Senin (21/10) pagi. Pelantikan tersebut di Istana ...
Metropolitan21 Oktober 2024 15:54
Perjalanan Dinas Belum Dibayar, Pjs Wali Kota Makassar Bakal Telusuri Keuangan Pemkot
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pjs Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis bakal melakukan penelusuran keuangan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Arwin ...