Optimalisasi Program, TP PKK Makassar Gelar Bimtek Pendataan Potensi Keluarga
SULSELSATU.com, MAKASSAR – TP PKK Kota Makassar gelar Bimtek Pendataan Potensi Keluarga Berbasis Data Dasawisma. Bimtek di gelar di Auditorium Kantor TP PKK Makassar, Senin (21/10/2024).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pjs Ketua TP PKK Andi Tenri Anna. Dalam sambutannya, Andi Tenri Anna menyampaikan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh kader agar 10 program PKK dapat tercapai.
“Partisipasi dari kita semua, menjadi kunci utama keberhasilan program yang dapat dijalankan,” ujarnya.
Selain itu, Andi Tenri Anna juga menyampaikan pentingnya kesamaan persepsi dalam melakukan pendataan berbasis data dasawisma, agar mendapatkan hasil akhir yang akurat.
Sementara itu, Sekertaris Panitia Pelaksana, Andi Batari Toja, menyampaikan bahwa Bimtek ini merupakan program kerja dari Sekretaris TP PKK Kota Makassar.
“Tujuan digelarnya Bintek untuk menyatukan persepsi dalam mendapatkan data yang akurat, ditingkat kecamatan dan kelurahan, baik secara manual maupun aplikasi,” ujarnya.
Adapun Bimtek digelar selama sepekan yakni mulai dari Senin hingga Sabtu, kecuali Hari Kamis, yakni tanggal 21, 22, 23 25 dan 26 Oktober 2024.
Dihari pertama Bimtek diikuti oleh tiga kecamatan beserta kelurahannya, yakni Kecamatan Tallo, Kecamatan Bontoala dan Kecamatan Kepulauan Sangkarrang.
Adapun peserta Bimtek secara keseluruhan mencakup Wakil Ketua TP PKK Kecamatan se Kota Makassar, Sekretaris TP PKK Kelurahan se Kota Makassar, operator kecamatan se Kota Makassar, operator kelurahan se Kota Makassar, Ketua Kelompok Dasawisma, Ketua Pokja I, II, III dan IV Kecamatan se Kota Makassar, Sekertaris Pokja I, II, III, dan IV Kecamatan se Kota Makassa.
Dihari pertama pelaksanaan Bimtek, Sekertaris II TP PKK Kota Makassar, Bonita Latief selaku narasumber menjelaskan makna dari Dasawisma agar dalam mengambilan data memiliki persepsi yang sama.
Selain itu, dalam Bimtek kali ini, dilakukan pula praktek secara langsung teknik penginputan data, dan sesi diskusi. (*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News