Syaharuddin Alrif Jamin Desa Lombo Sidrap Jadi Sentra Pertanian Modern

Syaharuddin Alrif Jamin Desa Lombo Sidrap Jadi Sentra Pertanian Modern

SULSELSATU.com, SIDRAP – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sidrap nomor urut 2, Syaharuddin Alrif-Nurkanaah (SAR-Kanaah), mendapat sambutan hangat dalam kampanye dialogis di Desa Lombo, Selasa (22/10/2024).

Warga desa antusias menyambut program-program unggulan yang ditawarkan pasangan ini, dan berharap besar pada perubahan yang bisa mereka bawa.

Abdul Rahman, Ketua Tim Pemenangan SarKanaah, mengawali acara dengan mengajak warga Desa Lombo untuk mendukung penuh pasangan ini.

“SAR-Kanaah adalah pilihan terbaik untuk Sidrap. Program Jalan Mulus mereka bisa mengatasi masalah infrastruktur, terutama akses jalan dari Compong ke Lombo,” katanya penuh semangat.

Tokoh masyarakat Pitu Riase, Alimuddin Syukur, turut menegaskan bahwa Syaharuddin Alrif, yang berasal dari Pitu Riase, adalah sosok pemimpin muda yang sudah terbukti peduli pada rakyat.

“Sebagai anggota DPRD Provinsi, Syahar selalu membantu warga Sidrap. Dia tidak hanya bicara, tapi juga bekerja nyata,” ujarnya.

Warga Desa Lombo menyampaikan aspirasi mereka secara langsung kepada Syaharuddin. Di antaranya, perbaikan jalan desa, jaminan BPJS gratis, dan ketersediaan pupuk yang lancar untuk sektor pertanian. Harapan mereka besar, terutama agar infrastruktur dan layanan publik lebih baik di bawah kepemimpinan SarKanaah.

Dalam orasi politiknya, Syaharuddin memaparkan 14 program unggulan SarKanaah, termasuk jaminan BPJS gratis dan perbaikan akses jalan di seluruh Sidrap.

Salah satu janji menarik yang diungkapkan adalah menjadikan Desa Lombo sebagai pusat pertanian modern, dengan budidaya tanaman alpukat sebagai komoditas unggulan.

“Desa Lombo akan menjadi sentra pertanian alpukat. Kami akan pastikan kesejahteraan warga meningkat melalui program pertanian modern ini,” tegas Syahar dalam pidatonya. Program ini diharapkan bisa menjadi solusi jangka panjang bagi ekonomi desa.

Setelah kampanye, Syaharuddin mengunjungi kebun percontohan tanaman alpukat di Desa Lombo, yang telah mulai disalurkan kepada para petani.

Dalam kunjungan itu, Syahar memperlihatkan bagaimana kombinasi tanaman jangka pendek, menengah, dan panjang dapat meningkatkan penghasilan petani secara berkelanjutan.

Balulu, salah satu petani yang telah menanam bibit alpukat dari program ini, menyampaikan rasa syukur atas terobosan Syaharuddin.

“Alhamdulillah, alpukat kami sudah mulai berbuah, dan pedagang datang langsung mengambilnya di sini. Program ini benar-benar cocok untuk wilayah kami,” kata Balulu.

Kampanye dialogis ini menambah keyakinan warga Desa Lombo bahwa pasangan SAR-Kanaah adalah solusi tepat untuk memajukan Sidrap, terutama dalam meningkatkan sektor pertanian dan memperbaiki infrastruktur desa.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga