Program Listrik Gratis Isrullah-Usman Dapat Jempol, Pengamat Sebut Bukti Kepekaan Sosial

Program Listrik Gratis Isrullah-Usman Dapat Jempol, Pengamat Sebut Bukti Kepekaan Sosial

SULSELSATU.com, LUWU TIMUR — Program listrik gratis yang diusung calon Bupati dan calon Wakil Bupati Luwu Timur, Isrullah Achmad-Usman Sadik, dinilai sebagai langkah positif dalam menunjukkan kepedulian sosial terhadap masyarakat kurang mampu dan tempat ibadah.

Pengamat ekonomi dari Universitas Negeri Makassar, Andika Isma, menyatakan bahwa program ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap kualitas hidup masyarakat.

“Program ini memiliki niat yang sangat baik karena mengusung kepedulian sosial terhadap masyarakat kurang mampu dan mendukung aktivitas ibadah,” kata Andika Isma dalam keterangannya, Jumat (25/10/2024).

Andika menjelaskan, dalam konteks wilayah Luwu Timur, program listrik gratis dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah pedesaan yang selama ini mungkin belum menikmati akses listrik yang memadai.

Menurut Andika, keberhasilan program ini akan sangat bergantung pada kesiapan anggaran, infrastruktur listrik yang ada, serta kapasitas teknis pemerintah daerah dalam menyediakan listrik bagi masyarakat.

“Jika ada infrastruktur yang memadai dan dukungan dari pemerintah daerah, maka program ini bisa menjadi realistis,” imbuhnya.

Andika menyatakan, program listrik gratis bagi masyarakat kurang mampu bisa memberikan efek domino terhadap berbagai aspek kehidupan, seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.

“Listrik merupakan kebutuhan dasar yang mempengaruhi banyak hal. Dengan adanya listrik gratis, beban pengeluaran rumah tangga berkurang, sehingga alokasi anggaran keluarga bisa diarahkan ke kebutuhan lain seperti pendidikan dan kesehatan,” jelas Andika.

“Ini juga bisa meningkatkan produktivitas, terutama bagi masyarakat yang menjalankan usaha kecil di rumah,” sambungnya.

Namun, ia juga menekankan perlunya kehati-hatian dalam mengelola anggaran agar program ini tidak mengorbankan sektor penting lainnya.

“Program ini memang memerlukan alokasi anggaran yang besar, yang mungkin menekan anggaran untuk sektor lain seperti pendidikan, kesehatan, atau infrastruktur,” terangnya.

Andika menyarankan pemerintah daerah agar cermat dalam merencanakan program ini agar tidak mengurangi alokasi untuk sektor-sektor krusial lainnya yang juga memerlukan perhatian.

Dengan adanya program ini, Andika menilai bahwa pasangan Isrullah-Usman menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap kebutuhan masyarakat.

“Jika program ini terlaksana dengan baik, maka dampaknya akan sangat positif bagi masyarakat Luwu Timur,” tutupnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga