Jelang Debat Perdana Pilgub Sulsel, Begini Survei Terakhir Paslon Andalan Hati Vs DiA
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Debat perdana dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto-Azhar Arsyad dan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi akan digelar Senin (28/10/2024) di Hotel Four Point by Sheraton, Kota Makassar.
Debat yang diselenggarakan KPU Sulsel ini mengambil tema “Peningkatan Kesejahteraan dan Pelayanan Publik yang Aksesibel dan Responsif.”
Jelang debat tersebut, sejumlah lembaga survei sudah merilis hasil surveinya untuk Pilgub Sulsel 2024.
Survei Indikator Politik Indonesia
Survei Indikator Politik Indonesia untuk Pilgub Sulsel 2024 digelar pada periode 26 September-3 Oktober 2024 dengan 800 responden yang berasal dari seluruh kabupaten/kota di Sulsel. Kemudian dilakukan oversample di Kabupaten Bone menjadi 400 responden.
Survei menggunakan metode multistage random sampling. Toleransi kesalahan atau margin of error pada penelitian ini sekitar ±3,5% pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Dalam simulasi 2 pasangan calon, Andi Sudirman-Fatmawati unggul dengan 63,1%, sementara Danny-Azhar meraih 17,9%. Selain itu, responden tidak akan memilih atau golput 0,2% dan tidak tahu/rahasia 18,9%.
Indikator juga memotret tingkat keterkenalan calon. Hasilnya, Andi Sudirman menempati posisi pertama dengan 75,6% responden mengetahui dan 79,1% menyukai.
Pada posisi kedua, ada Fatmawati dengan 52,9% mengetahui dan 80,7% menyukai. Lalu disusul Danny Pomanto dengan 42,6% mengetahui dan 60,4% menyukai. Selanjutnya ada Azhar Arsyad dengan 17,3% mengetahui dan 62,1% menyukai.
Survei Parameter Publik Indonesia
Survei Parameter Publik Indonesia digelar pada periode 3-13 Oktober 2024 dengan jumlah sampel 2.000 responden yang memiliki hak pilih. Survei ini khusus memotret elektabilitas calon di Kota Makassar.
Penelitian survei ini menggunakan multistage random sampling. Toleransi kesalahan atau margin of error sekitar ±2,2% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Hasilnya, Danny-Azhar 31,2% unggul atas ASS-Fatma 29,2% dalam simulasi terbuka saat responden diajukan pertanyaan, ‘Seandainya Pilgub Sulsel 2024 dilaksanakan hari ini, siapa paslon yang akan Bapak/Ibu pilih?’. Sementara, lainnya 1,0%, rahasia 7,4%, belum menentukan 20,5%, dan tidak menjawab 10,7%.
Danny-Azhar 35,6% juga unggul atas ASS-Fatma 33,0% dalam simulasi tertutup saat responden diajukan pertanyaan, ‘Pada Pilgub Sulsel 2024 mendatang, siapa paslon yang akan Bapak/Ibu pilih?’. Sementara, rahasia 7,3%, belum menentukan 18,1%, dan tidak menjawab 6,0%.
PPI juga mengungkap tingkat pengenalan terhadap calon gubernur. Hasilnya, Danny Pomanto 94,6% unggul atas Andi Sudirman 75,7%. Akan tetapi, untuk tingkat kesukaan, Andi Sudirman 80,3% unggul atas Danny Pomanto 78,2%.
Sementara itu, untuk tingkat pengenalan calon wakil gubernur, Fatmawati 71,7% unggul atas Azhar 41,9%. Begitupun untuk tingkat kesukaan, Fatmawati 78,2% unggul atas Azhar 71,7%.
Survei CPI-LSI Pilgub Sulsel
Citra Publik Indonesia (CPI)- Lingkaran Survei Indonesia (LSI), merilis temuan riset terbarunya untuk Pilgub Sulsel 2024.
Hasilnya, elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), semakin sulit terkejar.
Pasangan nomor urut 2 ini jauh lebih dominan dibandingkan rivalnya, Moh Ramdham Pomanto-Azhar Arsyad (DIA).
Elektabilitas Andalan Hati sudah mencapai angka 61,4 persen. Sementara Danny Pomanto-Azhar Arsyad hanya memperoleh 12,9 persen. Sisanya, 25,7 persen belum menentukan pilihan, tidak menjawab dan merahasiakan.
Direktur CPI-LSI, Hanggoro Doso Pamungkas, mengatakan survei terbaru yang dilakukan lembaganya itu, pengambilan datanya 3-8 Oktober 2024 di 24 kabupaten/kota di Sulsel dengan melibatkan 800 responden secara tatap muka.
Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan margin of error sekitar ±3,54 persen. “Tingkat keunggulan elektabilitas di atas jika di breakdown di berbagai segmentasi pemilih, maka mayoritas pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi mengungguli berbagai segmen,” jelas Hanggoro, dikutip, Sabtu 26 Oktober 2024.
Khusus untuk elektabilitas kandidat gubernur, Andi Sudirman juga unggul jauh. Elektabilitasnya 58,8 persen, dan Danny Pomanto hanya memperoleh 13,1 persen.
Sementara untuk calon wakil gubernur, Fatmawati juga unggul dengan 39,8 persen dibandingkan Azhar Arsyad yang meraih 10,1 persen.
Begitu pula di tingkat popularitas menunjukkan bahwa Andi Sudirman mencapai 68,8 persen, sementara Danny Pomanto 34,7 persen. Untuk Fatmawati, popularitasnya mencapai 49,6 persen, sedangkan Azhar Arsyad hanya 14,5 persen.
Dalam hal kesukaan, Andi Sudirman mendapatkan 77,5 persen, Danny Pomanto 67,9 persen, Fatmawati 77,0 persen, dan Azhar Arsyad 62,1 persen.
Di tingkat kepantasan, Andi Sudirman juga unggul dengan 77,9 persen, diikuti Danny Pomanto dengan 63,4 persen, Fatmawati 73,0 persen, dan Azhar Arsyad 47,8 persen.
“Survei ini juga menggambarkan tingkat kepuasan terhadap kinerja incumbent (petahana), yang mencapai 74,3 persen, serta tingkat keinginan untuk memilih kembali incumbent sebesar 64,0 persen,”papar Hanggoro.
Hal ini sejalan dengan hasil survei yang menunjukkan persepsi responden terkait keberhasilan Pemprov Sulsel mencapai 73,3 persen.
Hanggoro menambahkan, CPI dan LSI Denny JA bertujuan untuk memetakan kecenderungan sikap dan perilaku pemilih di Sulsel, serta menganalisis faktor-faktor penting yang memengaruhi pilihan-pilihan tersebut.
Selain itu, survei ini juga berusaha memetakan popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas pasangan calon yang berkompetisi dalam Pilgub Sulsel 2024.
Berdasar dengan temuan surveinya, Hanggoro mengebut jika kemenangan Andalan Hati makin dekat. Mengingat selisihnya sangat jauh meninggalkan DIA.
Karena itu di sisa waktu yang ada, sangat sulit lagi bagi pasangan DIA mengejar ketertinggalannya. (*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News