SULSELSATU.com, MAKASSAR – Calon Wali Kota dan Wali Kota Makassar nomor urut empat, Amri Arsyid – Rahman Bando akan membuat sejumlah kebijakan untuk mengatasi parkir liar, jika terpilih pada kontestasi Pilwali Makassar 2024.
Perkara parkir liar di Kota Makassar memang begitu meresahkan banyak orang. Masalahnya bukan terletak pada seberapa banyak uang yang mesti dikeluarkan sebagai biaya parkir, tetapi lebih kepada tanggung jawab terhadap keamanan kendaraan yang dititipkan.
Area parkir di Kota Makassar sangat minim. Tempat parkir yang tidak teratur dan tersebar di mana saja adalah akibat dari tidak adanya bangunan parkir yang ideal.
Baca Juga : Mulia Unggul di Debat Kedua Pilwalkot Makassar, Sehati Tuai Kritik Publik
Di banyak lokasi di Makassar, setiap ada lahan kosong tidak terpakai disekitar area yang banyak dikunjungi orang, biasanya akan langsung digunakan sebagai area parkir sementara. Tentu diikuti dengan kemunculan para tukang parkir liar yang memanfaatkan kesempatan ini.
Rahman Bando mengatakan, jika AMAN menang, penataan parkir di Kota Makassar akan dilakukan secara total, mulai dari perencanaan bangunan, perizinan, penegakan hingga digitalisasi sistem perparkiran.
“Memang sarana dan prasarana tempat parkir kita sangat minim, oleh karena itu jangan sesali rakyat kalau parkir di bahu-bahu jalan. Kalau kami menang, penataan parkir di Makassar akan dilakukan secara total,” kata Rahman Bando.
Baca Juga : ARA Nilai Rocky Gerung Terpukau Dengan Penampilan Appi-Aliyah di Debat Kedua
Menurut Rahman, gedung-gedung di Kota Makassar wajib memiliki tempat parkir yang layak. Perizinan pusat perbelanjaan dan kawasan kuliner harus mempertimbangkan tersedianya lapangan parkir. Selain lokasi parkir, digitalisasi perparkiran juga akan membuat masyarakat memiliki rasa aman dan nyaman saat menggunakan jasa parkir.
“Tugas kita kedepan adalah kota ini harus menjadi nyaman dan aman baik kepada pemilik kendaraan maupun kepada siapapun yang berkunjung ke Kota Makassar yang sama-sama kita cintai,” tutupnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar