Logo Sulselsatu

Edukasi Literasi Keuangan OJK Sulselbar Sudah Jangkau 1.558 Desa

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Senin, 04 November 2024 23:07

Kepala OJK Sulselbar Darwisman saat memaparkan materi di Journalist Class di Makassar. Foto: Sri Wajyu Diastuti / Sulselsatu.com.
Kepala OJK Sulselbar Darwisman saat memaparkan materi di Journalist Class di Makassar. Foto: Sri Wajyu Diastuti / Sulselsatu.com.

SULSELSATU.com, MAKASSAROtoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui program LAYAnan liteRasi dan inKlusi keuangan ke daerahkU (LAYARKU) mendorong peningkatan tingkat literasi dan inklusi keuangan masyarakat.

Program LAYARKU yang dihadirkan OJK bekerja sama dengan tim percepatan akses keuangan daerah (TPKAD) dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Sulselbar.

LAYARKU ini memiliki berbagai peran salah satunya memberikan literasi dan akses keuangan kepada seluruh lapisan masyarakat hingga tingkat pedesaan.

Baca Juga : Lima Poin Strategis Kerja Sama BI dan OJK Meningkatkan Ketahanan Sektor Keuangan

Kepala OJK Sulselbar Darwisman mengatakan, sejak program LAYARKU diluncurkan pada 10 September 2023 lalu hingga September 2024 sudah ada 1.553 desa yang dijangkau untuk literasi keuangan.

“Rinciannya, pada 2023 sebanyak 560 desa yang dijangkau. Melebihi dari target 556 desa. Sementara pada 2024, realisasinya baru 59,53 persen yaitu 993 desa dari target 1.668,” kata Darwisman dalam Journalist Class OJK di Makassar, Senin (4/11/2024).

Darwisman menjelaskan, target desa yang akan di literasi untuk wilayah Sulsel dan Sulbar sebanyak 3.706.

Baca Juga : Gerak Syariah Jadi Langkah OJK Sulselbar Kembangkan Keuangan Syariah

Rinciannya, sebanyak 556 desa pada 2023, kemudian 1.668 desa pada 2024, serta pada 2025 target desanya sebanyak 1.482 desa.

Program LAYARKU juga memaksimalkan peran Industri Jasa Keuangan (IJK) yang memiliki jaringan kantor diseluruh Kabupaten/Kota di Sulsel dan Sulbar termasuk tenaga marketing/mantri/AO untuk memberikan literasi dan akses keuangan.

Bersama dengan keterlibatan peran IJK termasuk mantri atau tenaga marketing ini dapat melakukan kegiatan edukasi keuangan dengan memanfaatkan teknologi informasi, digitalisasi dan media sosial.

Baca Juga : IASC Berhasil Blokir 28.807 Rekening Penipuan, Total Dana yang Dibekukan Sampai Rp127,3 Miliar

“Selain itu juga, mendorong peningkatan literasi keuangan ini dioptimalkan duta literasi keuangan sebanyak 4.800 orang. Termasuk di dalamnya mahasiswa KKN dan perangkat desa,” kata Darwisman.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Sulsel05 April 2025 21:48
Sekwan DPRD Takalar Diduga Potong 10 Persen Dana BOP, Ini Klarifikasinya
SULSELSATU.com, TAKALAR — Dugaan penyalahgunaan wewenang kembali mencuat di lingkup DPRD Takalar. Kali ini, sorotan tertuju pada Sekretaris Dewan (S...
Berita Utama05 April 2025 21:08
Tim Basarnas Temukan Jenazah Korban Tenggelam di Sungai Jombe Jeneponto
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Kabupaten Jeneponto, yang bekerja sama dengan Tim SAR Kabupa...
News05 April 2025 20:04
Sempat Viral di Media Sosial, Pemkab Gowa Bantu Warga Dapat Pelayanan Kesehatan di RSUD Syekh Yusuf
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik bagi warganya....
Pendidikan05 April 2025 18:48
Prof. Anas Iswanto Anwar Raih Guru Besar Bidang Ekonomi Moneter Internasional
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin (FEB-UNHAS), Prof. Dr. Anas Iswanto Anwar, SE., MA...