Logo Sulselsatu

BPBD Makassar Siaga Hadapi Musim Hujan, Empat Kecamatan Rawan Banjir

ridwan ridwan
ridwan ridwan

Selasa, 12 November 2024 15:54

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Mengantisipasi musim hujan yang mulai intens di November ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, Hendra Hakamuddin, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan sejumlah langkah mitigasi untuk mengurangi risiko banjir di berbagai wilayah rawan.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), curah hujan tinggi diprediksi akan mencapai puncaknya pada Januari 2024.

“Kami sudah mulai masuk musim hujan sejak September, dan kini intensitasnya makin meningkat. BPBD tidak hanya bertindak di musim hujan, tetapi sejak jauh hari kami sudah melakukan mitigasi, termasuk sosialisasi di daerah banjir, simulasi bersama warga, serta pelatihan kerja sama dengan TNI dan Polri agar semua siap mengambil langkah awal saat terjadi bencana,” ujar Hendra, Selasa (12/11/2024).

Baca Juga : Korban Pengungsi Banjir di Makassar Capai 482 Jiwa

Sebagai langkah antisipasi lebih lanjut, BPBD Makassar juga meminta para camat untuk menyiapkan gedung atau rumah ibadah yang bisa dijadikan tempat pengungsian sementara di empat kecamatan.

Yaitu Manggala, Biringkanaya, Panakkukang, dan Tamalanrea, menjadi perhatian utama karena rentan banjir, terutama di wilayah Manggala Blok 10 yang biasanya menjadi titik awal genangan.

Hendra juga menyampaikan bahwa kolaborasi dengan berbagai dinas, seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pemadam Kebakaran, telah dilakukan untuk memaksimalkan sumber daya.

Baca Juga : Waspada Banjir! Ratusan Warga Manggala Sudah Mengungsi ke Masjid

“Perlengkapan BPBD sudah lengkap, termasuk lebih dari 10 perahu karet dan perahu lipat. Alat pelindung diri (APD) juga memadai,” jelasnya.

BPBD Makassar juga memiliki sistem pemantauan di ruang kendali (war room) yang memadukan data curah hujan dari BMKG dengan informasi ketinggian air laut. Hal ini untuk mendeteksi potensi banjir lebih akurat, terutama ketika hujan deras terjadi bersamaan dengan pasang air laut.

Hendra mengimbau masyarakat untuk waspada pada periode 12-20 November, di mana BMKG memperkirakan peningkatan curah hujan di wilayah Makassar. Ia berharap warga bisa lebih mandiri dalam menyikapi potensi banjir dengan mengikuti informasi dari BPBD dan BMKG serta memahami tanda-tanda awal terjadinya banjir.

Baca Juga : Danny Pomanto Minta Guru dan Kepsek Antisipasi Dini Terhadap Ancaman Bencana

“Kami sudah siaga, dan dengan sinergi serta kesadaran masyarakat, kami yakin dampak banjir bisa diminimalkan,” pungkas Hendra. (*)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Andi Baso Mappanyompa
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Politik14 November 2024 05:49
Dalam Debat Publik, Ulfah-MHG Usung Program Pendidikan Merata dan Sinergi SDA di Barru
SULSELSATU.com, BARRU – Kesenjangan pendidikan yang masih menjadi perosalan khususnya di wilayah kepulauan masuk sebagai pertanyaan panelis dala...
Politik13 November 2024 23:17
ARA Nilai Rocky Gerung Terpukau Dengan Penampilan Appi-Aliyah di Debat Kedua
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Akademisi Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung hadir dalam debat kedua Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassa...
Berita Utama13 November 2024 22:43
Bawaslu Jeneponto Teruskan Kasus Oknum Lurah Diduga Tak Netral ke BKN
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jeneponto mengungkapkan bahwa laporan terkait dugaan ketidaknetralan oknum ASN yang menj...
Video13 November 2024 22:42
VIDEO: Anggota DPR RI Rudianto Lallo Singgung Kasus Tom Lembong saat Rapat bersama Jaksa Agung
SULSELSATU.com – Anggota DPR RI Rudianto Lallo mempertanyakan terkait penetapan tersangka mantan Menteri Perdagangan Thomas Lembong. Diketahui, ...