Logo Sulselsatu

Kampanye di Gowa, Azhar Arsyad Janji Sejahterakan Petani

Asrul
Asrul

Selasa, 12 November 2024 10:25

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, GOWA – Calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Azhar Arsyad mengaku optimis petani tidak lagi menderita melalui salahsatu programnya ‘offtaker’.

Selama ini bantuan pemerintah ke petani seperti bibit, pupuk, alat pertanian (alsintan) tidak cukup membuat petani sejahtera.

“Kita tidak mau petani menderita. Kadang bantuan benih, pupuk, kadang traktor, tapi pertanyaannya dimana pemerintah saat harga panen turun?,” tegas eks Anggota DPRD Sulsel periode 2019-2024 ini saat temu ratusan relawan di Bonto-bontoa Gowa.

Baca Juga : Lewat Rakor, PKB Sulsel Pastikan Kesiapan Infrastruktur dan Dana Saksi Pada Pemilu 2029

“Disitulah petani menderita. Bayangkan (petani) mulai menanam sampai pada akhirnya memanen. Saat terakhir (penen) harga turun, dan tidak ada pemerintah intervensi,” sambung Azhar.

Dari kasus itu, lanjut Azhar, jika dirinya terpilih bersama Moh Ramdhan Pomanto di Pilgub Sulsel ini, akan memberikan solusi ke petani. Dengan menerapkan government off-taker. Artinya, semua produk pertanian akan dibeli oleh pemerintah.

“Disitulah pemerintahan DIA hadir, melalui offtaker, dimana hasil panen petani, hasil nelayan jika terjadi penurunan akan dibeli dengan harga yang layak,” kata Azhar.

Baca Juga : Ketua PKB Sulsel Azhar Arsyad Ingatkan Kepala Daerah Terpilih Tepati Janji Kampanye

Program offtaker ini, juga dijelaskan Danny Pomanto saat debat kedua. Dengan skema 10 persen dari APBD yang ada yakni senilai 500 miliar.

Dari situ dialokasikan 200 juta per desa. Yakni 50 juta untuk peningkatan SDM kepala desa dan PKK. Rp 50 juta aparatur desa, disitu ada guru mengaji, guru sekolah minggu, guru hindu, pemandi jenazah dan imam masjid.

“Dan 100 juta untuk infrastruktur desa. Kalau padnya tidak naik. Tapi kalau naik kita akan naikan lagi karena jangan biarkan desa berjuang sendiri. Kasian kepala desa hanya mengandalkan addnya padahal mereka punya tanggungjawab di kabupaten kota,” ucap Azhar.

Baca Juga : Azhar Arsyad Serahkan Tali Asih Rp107 Juta Bagi Caleg Gagal PKB

Azhar menegaskan program ini adalah realistis yang akan memberikan angin segar di desa membantu meningkatkan kesejahteraan.

“Seperti contoh di Makassar Pak Danny melalui program bank sampah yang membeli sampah masyarakat. Perputaran miliaran, sampah saja. Artinya apa, beliau kompeten, inovatif, punya visi yang jelas,” lanjut Azhar.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

OPD08 April 2025 19:00
Rp32 Miliar Digelontorkan untuk Perbaikan Jalan Hertasning, DPRD Pastikan Dikerja Tahun Ini
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komisi D DPRD Provinsi Sulawesi Selatan menegaskan komitmennya untuk mengawal proyek perbaikan Jalan Hertasning di Kota M...
Makassar08 April 2025 18:37
Gelar Halalbihalal, CEO KALLA Ajak Bangun Sinergi yang Lebih Baik
KALLA kembali melaksanakan Halalbihalal 2025 di Warung Kuliner Wisma Kalla...
Sulsel08 April 2025 18:34
Wakil Wali Kota Parepare Serahkan LKPD 2024, Tegaskan Komitmen Tata Kelola Keuangan yang Baik
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto, mewakili Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, menghadiri kegiatan penyerahan Lapora...
Sulsel08 April 2025 18:24
Usai Pimpin Apel, Wali Kota Parepare Tasming Hamid Sidak Sejumlah Lokasi Pelayanan Publik
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah lokasi usai memimpin Apel Bersama ...