Logo Sulselsatu

Green Building dan RTH, Strategi Mulia Atasi Perubahan Iklim

Asrul
Asrul

Rabu, 13 November 2024 14:58

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 1, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (Mulia), menawarkan sistem pembangunan berbasis lingkungan untuk Kota Makassar.

Munafri menegaskan komitmennya, salah satu langkah untuk membangun Makassar berbasis lingkungan lewat konsep Green Building (Bangunan Hijau). Menurutnya, konsep ini cukup baik untuk beradaptasi dengan berbagai iklim.

“Untuk mengatasi perubahan iklim, kita upayakan membangun Green Building, dengan regulasi yang dilakukan oleh pemerintah. Di sinilah peran pemerintah, untuk menghasilkan regulasi yang bisa berdampak dan menjaga kelestarian kota,” ujar Appi saat tampil di debat kedua Pilwalkot Makassar, Rabu (13/11/2024).

Baca Juga : Silaturahmi Penuh Makna, Munafri Gali Nasihat Kepemimpinan dari JK

Ini sesuai dengan Permen PUPR Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2021, yang menyatakan green building merupakan bangunan yang memenuhi standar teknis bangunan gedung dan memiliki kinerja terukur secara signifikan dalam penghematan energi, air, dan sumber daya lainnya.

Selain konsep green building, Appi menilai membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) juga menjadi jawaban untuk meminimalisir dampak perubahan iklim yang tidak menentu. Sehingga, bisa memberi dampak yang miim juga terhadap efek rumah kaca.

“Kita juga harus membangun RTH agar dapat meminimalisir efek rumah kaca agar tidak terlalu besar dampak yang ditimbulkan, apalagi anak-anak kita sangat butuh RTH untuk menambah kecerdasan dan kesehatannya,” lanjutnya.

Baca Juga : Temui Bahlil Lahadalia, Munafri Arifuddin Janji Kembalikan Kejayaan Golkar di Sulsel

Sebab jika menilik persentase RTH di Kota Makassar, masih di bawah standar yang ditetapkan oleh Undang-undang Nomor 26 tahun 2007, tentang penataan RTH pada wilayah kota minimal 30 persen.

Persentase RTH di Makassar pada 2023 baru menyentuh angka 11,47 persen. Artinya, masih butuh 18,53 persen untuk memenuhi standar RTH, untuk memenuhi 30 persen, agar dapat meminimalisir dampak negatif dari perubahan iklim.

“Keterlibatan aktif seluruh masyarakat juga penting, salah satunya melibatkan anak-anak sekolah untuk menanam minimal dua pohon satu anak untuk menjaga kelestarian,” tuturnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video03 Mei 2025 17:11
VIDEO: Viral Juru Parkir Minta Rp50 Ribu, Perumda Parkir Makassar Beri Teguran
SULSELSATU.com –Seorang pengendara mobil wanita terlibat cekcok dengan juru parkir di Jalan Somba Opu, Makassar, Jumat (2/5/2025). Insiden terja...
Berita Utama03 Mei 2025 12:08
Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo Desak Polres Jeneponto Tuntaskan Kasus Dugaan Penimbunan BBM
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, mendorong pihak Kepolisian Resor (Polres) Jeneponto untuk mengusut tuntas kas...
Sulsel03 Mei 2025 11:18
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Buka Pekan Kebudayaan, Komitmen Pemkot Jaga Warisan Budaya
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, secara resmi membuka Pekan Kebudayaan Daerah Kota Parepare sekaligus melepas peser...
Sulsel03 Mei 2025 08:54
Wali Kota Parepare Siap Launching Inovasi Layanan Aduan Masyarakat Berbasis Online
SULSELSATU.com, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Salah satu gebrakan ...