ASN Tidak di Pilkada, Pj Gubernur Sulsel Siap Beri Sanksi
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pelaksanaan Pilkada serentak 2024 digelar 27 November mendatang. Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) terus menjadi perhatian Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh.
Prof Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan, kepada para pegawai pemerintah agar tidak bermain-main dengan persoalan netralitas. palagi, sudah sampai harus jor-joran menyatakan dukungan kepada salah satu calon yang akan berkontestasi nanti.
“Ini kan tinggal 13 hari lagi, mari kita semuanya saja, seluruh masyarakat Sulsel, pj kepala daerah, ASN- Non ASN, TNI dan Polri mari kita sama-sama jaga Sulsel,” ujarnya, Kamis (14/11/2024).
Ia mengutarakan, terutama untuk para aparatur negara untuk tetap menjaga dan terus menghidupkan ruh netralitas dalam setiap proses menjalankan tugas untuk menjaga dan menghidupkan ruh masing-masing yaitu masing-masing, netralitas. “Saya percaya bisa lakukan itu,” ungkapnya.
Ia menyampaikan, untuk Pemprov Sulsel sendiri tegas terhadap pegawai yang melakukan tindakan yang tidak netral. Pemberian sanksi pun akan terus dilakukan kepada siapa saja yang terbukti.
“Provinsi Sudah memberhentikan sementara yang ada pegawai yang ada di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulsel,” ungkapnya. (*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News