SULSELSATU.com, MAKASSAR – Menjelang masa tenang Pilkada Serentak 2024, Bawaslu Kota Makassar menggelar Apel Siaga sebagai bentuk komitmen mengawal pemilu yang transparan dan profesional.
Apel tersebut dilaksanakan pada Sabtu, 23 November 2024, di City of Makassar, Jalan Penghibur, dengan diikuti sekitar 2.500 peserta. Hadir dalam kegiatan ini para Panwas Kecamatan, Panwas Kelurahan, dan Pengawas TPS se-Kota Makassar.
Baca Juga : Bawaslu Makassar Tindak Lanjuti Pelanggaran APK Sebelum Masa Tenang
Ketua Bawaslu Kota Makassar, Dede Arwinsyah, memimpin apel siaga ini. Turut hadir sejumlah pejabat penting, termasuk Pjs. Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Dandim 1408/Makassar Letkol Inf. Franki Susanto, serta pejabat dari Dinas Kota Makassar.
Dalam sambutannya, Dede Arwinsyah menekankan pentingnya menciptakan Pilkada yang humanis. Ia menjabarkan tujuh prinsip utama bagi para pengawas ad-hoc, yaitu hirarki, umum, mentalitas, amanah, netralitas, integritas dan sinergi.
“Dengan prinsip-prinsip ini, kita dapat mewujudkan Pilkada yang damai dan bermartabat,” ujar Dede.
Baca Juga : Bawaslu Kota Makassar Gandeng BPJS Ketenagakerjaan, 2.225 Pengawas Ad-hoc Dapat Perlindungan Sosial
Sementara itu, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, memberikan arahan agar setiap tugas dilaksanakan dengan tujuan ibadah, manfaat bagi orang lain, dan hati yang ikhlas.
“Jika ini diterapkan, kita dapat memastikan Pilkada berlangsung aman dan kondusif,” ujarnya.
Dikesempatan yang sama Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, mengajak semua pihak bekerja untuk meningkatkan partisipasi pemilih.
Baca Juga : Tiga ASN di Makassar Diduga Langgar Netralitas, Kasus Naik ke Tahap Penyidikan
“Pilkada yang berkualitas akan menghasilkan pemimpin yang sesuai dengan harapan masyarakat Makassar,” tegasnya.
Apel Siaga ini menandai dimulainya pengawasan intensif oleh pengawas ad-hoc pada masa tenang. Bawaslu berharap langkah ini dapat memastikan Pilkada 2024 di Makassar berjalan transparan, damai, dan profesional.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar