SULSELSATU.com, MAKASSAR – Universitas Hasanuddin (Unhas) melalui Pusat Studi Kebencanaan menginisiasi aksi nyata untuk membantu masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya Kota Makassar, yang terdampak banjir akibat cuaca ekstrem. Langkah ini dilakukan dengan membuka open donasi dan membentuk satgas penanggulangan bencana.
Kepala Pusat Studi Kebencanaan Unhas, Ilham Alimuddin, menyampaikan bahwa bantuan ini akan langsung disalurkan ke lokasi terdampak.
“Kami telah membuka donasi dan akan turun langsung ke titik-titik banjir untuk memberikan bantuan. Saat ini, dana puluhan juta telah masuk ke rekening peduli bencana Sulsel-Makassar dan akan kami alokasikan dalam bentuk kebutuhan mendesak bagi korban banjir,” ujar Dosen Geologi Unhas ini, Senin (23/12/2024).
Baca Juga : Unhas Wisuda 2.076 Mahasiswa, Prof Jamaluddin Jompa Apresiasi Prestasi Kampus
Kebutuhan yang paling mendesak meliputi makanan cepat saji, minuman, kebutuhan bayi, pakaian, sarung, dan selimut. Bantuan dapat disalurkan melalui:
Posko Bencana Unhas: Lantai 1 Gedung LPPM Kampus Unhas Tamalanrea
Transfer Tunai:
BNI Virtual Account: 9889-9007-1810-0001 (Peduli Sulsel Makassar)
Rekening BCA: 405-8888-867 (Universitas Hasanuddin)
Cuaca ekstrem yang melanda Provinsi Sulawesi Selatan telah menyebabkan banjir parah di berbagai wilayah, termasuk Kota Makassar, Maros, Pangkep, Barru, dan Soppeng.
Baca Juga : Unhas Raih 4 Anugerah Diktisaintek 2024, Tunjukkan Kontribusi Besar pada Pembangunan Nasional
Di Kota Makassar sendiri, banjir melanda Kecamatan Manggala, Panakukang, Tamalanrea, dan Biringkanaya.
Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar per 22 Desember 2024, sebanyak 515 kepala keluarga (1.969 jiwa) telah mengungsi ke masjid dan kantor kelurahan di sekitar pemukiman mereka yang terendam.
Unhas berharap gerakan ini dapat menggugah masyarakat luas untuk turut berkontribusi.
Baca Juga : Makassar Jadi Tuan Rumah BKGN, Unhas Tingkatkan Akses Layanan Gigi Gratis
“Bantuan sekecil apa pun akan sangat berarti bagi saudara-saudara kita yang terdampak bencana ini. Mari kita bersama meringankan beban mereka,” tutup Ilham.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar