SULSELSATU.com, MAKASSAR – Peristiwa kebakaran kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar pada Sabtu (11/1/2025) lalu meluluhlantakkan sejumlah Gedung.
Akibatnya, kantor yang terletak di jalan Toddopuli daerah kompleks Miranti Makassar itu terpaksa harus pindah kantor untuk sementara Waktu. Tidak hanya itu, mulai Senin, 13 Januari 2025, Disdik Makassar menerapkan layanan berbasis hybrid.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik Makassar, Nielma Palamba, mengatakan, pihaknya mengambil langkah strategis untuk memastikan operasional tetap berjalan. Salah satu upaya tersebut adalah memindahkan operasional ke Kantor Dinas Ketenagakerjaan di Jalan AP Pettarani, Makassar.
“Kemudian pPelayanan offline diminimalkan, sementara mode online menjadi prioritas utama untuk memastikan informasi, akses, dan pelayanan pendidikan tetap optimal bagi masyarakat,” kata Nielma.
Sekretariat sementara di Kantor Dinas Ketenagakerjaan akan beroperasi dengan sistem kerja berbasis shift yang diatur oleh masing-masing bidang. Para pengawas jenjang TK, SD, SMP, serta penilik PAUD dan Dikmas diinstruksikan untuk mengoptimalkan pelayanan di satuan pendidikan binaan mereka melalui Pusat Kegiatan Gugus (PKG PAUD) atau Pusat Kegiatan Guru (PKG SD-SMP).
Nielma juga mengimbau seluruh staf Disdik untuk tetap melaksanakan tugas sesuai pembagian yang ditetapkan oleh kepala bidang masing-masing.
“Absensi kehadiran dan laporan kinerja akan dikoordinasikan oleh setiap koordinator dan dilaporkan kepada kepala bidang untuk bahan analisis dan pertanggungjawaban,” tambahnya.
Selain itu, Nielma mendorong pemanfaatan media komunikasi grup secara aktif dan bertanggung jawab. Media ini menjadi alat utama untuk menyampaikan informasi dan dukungan, sehingga pelayanan pendidikan tetap berjalan dengan baik.
Langkah-langkah strategis ini diharapkan dapat menjaga kelancaran operasional Disdik Makassar pasca insiden kebakaran, sekaligus memastikan layanan kepada masyarakat tetap terlaksana tanpa hambatan. (*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar