9 Daerah di Sulsel Berpotensi Banjir dan Longsor

9 Daerah di Sulsel Berpotensi Banjir dan Longsor

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan dini cuaca tiga harian untuk Provinsi Sulawesi Selatan yang berlaku mulai 16 hingga 18 Januari 2025. Peringatan tersebut mencatat adanya potensi bencana banjir dan longsor di sejumlah wilayah.

Sembilan daerah di Sulawesi Selatan yang masuk dalam kategori rawan banjir dan longsor adalah Luwu Utara, Toraja Utara, Enrekang, Palopo, Pinrang, Soppeng, Luwu, Gowa, dan Maros.

Kondisi ini disebabkan oleh intensitas hujan sedang hingga lebat yang diperkirakan akan disertai petir dan angin kencang di wilayah-wilayah tersebut.

Selain itu, BMKG juga mengidentifikasi adanya potensi angin kencang di wilayah pesisir bagian barat dan selatan Sulawesi Selatan.

Beberapa daerah lain yakni Parepare, Barru, Pangkep, Maros, Makassar, Gowa, Bone, Bulukumba, Toraja Utara, Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, Takalar, Bantaeng, Enrekang, Tana Toraja, Palopo diperkirakan akan mengalami hujan deras yang berpotensi memperburuk situasi di lapangan.

Melalui laman Instagram resminya, BMKG Sulsel mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan mempersiapkan diri menghadapi cuaca ekstrem.

Masyarakat yang berada di wilayah rawan bencana diharapkan segera mengantisipasi kemungkinan terjadinya dampak lebih lanjut akibat cuaca ekstrem ini sehingga risiko kerugian dan korban jiwa dapat diminimalkan.

“Jaga keselamatan, hindari wilayah rawan banjir dan longsor. Pastikan semua saluran air bebas dari hambatan, dan tetap mengikuti perkembangan cuaca dari sumber resmi,” tulis BMKG. (*)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Baca Juga