Logo Sulselsatu

PT Masmindo Dwi Area Klarifikasi Tidak Ada Hubungan dengan Freeport-McMoRan

Redaksi
Redaksi

Senin, 21 April 2025 12:02

Area operasional MDA. Foto: Istimewa.
Area operasional MDA. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Isu kerja sama PT Masmindo Dwi Area (MDA) dengan Freeport-McMoRan menjadi perbincangan hangat belakangan ini di media massa.

Namun, MDA memberikan tanggapan resmi terkait isu tersebut. MDA menegaskan tidak memiliki hubungan atau rencana kerja sama dengan Freeport-McMoRan dalam bentuk apa pun.

MDA adalah perusahaan nasional dengan seluruh sahamnya dimiliki oleh korporasi Indonesia, yakni PT Indika Energy Tbk.

Baca Juga : Hadapi Ketidakpastian, PT Vale Catat Hasil Positif Triwulan Pertama 2025

Dalam pengembangan proyek Awak Mas, MDA menggandeng dua rekanan utama, yakni PT Petrosea Tbk dan PT Macmahon Indonesia, yang telah aktif melibatkan berbagai perusahaan dan pengusaha lokal untuk mendukung operasional proyek.

Beberapa mitra lokal tersebut antara lain PT Puma Jaya Utama, PT Alonzo Trimulya, PT Piranti Jagad Raya, PT Oumar Dwi Selaras, CV Belia Persada, PT Belopa Trans Utama dan lainnya, yang diberdayakan melalui skema kemitraan dalam berbagai bidang usaha.

Kepala Teknik Tambang MDA Mustafa Ibrahim menyatakan, pengelolaan proyek Awak Mas dilakukan sepenuhnya oleh MDA, mitra nasional dan daerah.

Baca Juga : Opini: Deforestasi, Degradasi Tanah, Dan Krisis Iklim: Salah Industri Saja atau Petani juga Punya Andil?

“Kami berkomitmen untuk menjalankan seluruh kegiatan operasional dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan, keselamatan, serta pemberdayaan masyarakat lokal, dengan memastikan seluruh proses berjalan sesuai regulasi di industri pertambangan,” ujar Mustafa dalam rilis yang diterima, Senin (21/4/2025).

Sejak tahap awal proyek, MDA aktif melibatkan masyarakat lokal, tidak hanya melalui kemitraan usaha tetapi juga melalui program pemberdayaan masyarakat.

Pemberdayaan yang dimaksud yaitu pembentukan koperasi, pelatihan, dan dukungan terhadap pengembangan ekonomi desa.

Baca Juga : Cerita Petani Merica dari Loeha Raya, Membangun Harapan Ruang Hidup dan Masa Depan yang Inklusif

Musfata menjelaskan, bahkan meski belum memasuki tahap produksi, interaksi dan kolaborasi dengan masyarakat sudah menjadi bagian dari operasional MDA sehari-hari.

“Tentu saja, keterlibatan ini akan semakin diperkuat seiring dengan berjalannya aktivitas produksi ke depan,” ujarnya.

PT Masmindo Dwi Area akan selalu berusaha mengawal dan meminimalisasi dampak sosial dan lingkungan dari kegiatan penambangan, dengan memastikan seluruh kegiatan dijalankan berdasarkan prinsip pertambangan berkelanjutan, dan kepatuhan penuh terhadap regulasi yang berlaku di Indonesia.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar05 Mei 2025 20:09
Pemprov Sulsel-Pemkot Makassar Perkuat Sinergi Percepatan Pembangunan Sesuai Asta Cita Presiden
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) dan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar saling dukung dan terus m...
Nasional05 Mei 2025 20:00
Hasil SNLIK 2025, Tingkat Literasi dan Inklusi Keuangan Perempuan Lebih Rendah Dibanding Laki-laki
Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2025 menyebutkan jika perempuan memiliki tingkat literasi dan inklusi keuangan lebih renda...
Video05 Mei 2025 19:54
VIDEO: Prabowo Heran Ijazah Jokowi Dipersoalkan, Bantah Jadi Presiden Boneka
SULSELSATU.com – Presiden Prabowo Subianto mengaku heran dengan polemik keaslian ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, yang kembali dipersoalkan. Ia...
Video05 Mei 2025 17:51
VIDEO: Demo Tolak Tambang Pasir di Kantor Gubernur Sulbar Ricuh, Massa Dobrak Gerbang
SULSELSATU.com – Aksi demo penolakan tambang pasir di depan Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Senin (5/5/2025). Dalam video tampak massa aksi beru...