Logo Sulselsatu

Pemkab Gowa Mulai Bentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Selasa, 22 April 2025 11:31

Pembentukan Kopersi Merah Putih di Kabupaten Gowa. Foto: Istimewa.
Pembentukan Kopersi Merah Putih di Kabupaten Gowa. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, GOWA – Sebagai bentuk tindak lanjut Surat Edaran dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melalui Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gowa mulai melakukan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Desa/Merah Putih di Kantor Camat Somba Opu, Senin (21/4/2025).

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Gowa, Mahmuddin mengatakan program ini dinisiasi oleh Presiden sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketahanan pangan nasional dan percepatan pengentasan kemiskinan di wilayah desa.

“Bapak Presiden telah menekankan pentingnya kekompakan pusat dan daerah dalam penguatan ekonomi kerakyatan di desa, termasuk peran koperasi sebagai motor penggerak ekonomi rakyat, sehingga hari ini kita mulai melakukan sosialisasi di Kecamatan Somba Opu,” ungkapnya.

Baca Juga : Momentum Hardiknas, Bupati Husniah Talenrang Kampanyekan Gowa Cerdas

Dirinya menyampaikan, Pemerintah Pusat telah menetapkan target pembentukan 70.000 koperasi desa di seluruh Indonesia.

Kabupaten Gowa harus ikut berkontribusi di dalamnya yang akan diluncurkan secara resmi pada 12 Juli 2025 bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional.

“Insyaallah kita di Gowa akan membentuk 167 koperasi desa/kelurahan sesuai dengan jumlah desa/kelurahan kita. Dimana kita targetkan mampu rampung terbentuk pada Juni nanti sehingga pada Juli 2025 bisa resmi diluncurkan seluruh Indonesia,” jelansya.

Baca Juga : Astra Motor Sulsel Edukasi Siswa SMKN 3 Gowa Pentingnya Keselamatan Berkendara

Sementara Kepala Bidang Koperasi Abd Halim Hamid menyebut, mulai melakukan sosialisasi yang dimulai pada Kecamatan Somba Opu kemudian dilanjutkan di beberapa kecamatan hingga Jumat mendatang.

Lebih lanjut, ia menyebut pembentukan koperasi merah putih ini untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat sekaligus mempermudah mereka dalam menjual hasil bumi para petani yang berdampak baik terhadap kebutuhan masyarakat di desa/kelurahan nantinya.

“Ini kita lakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena dengan tumbuhnya berbagai aktifitas, mulai dari pertanian, perkebunan, peternakan, pertokoan bahkan apotik juga akan hadir maka masyarakat dapat sumber penghasilan lain yang mampu digunakan untuk kebutuhannya,” jelasnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video03 Mei 2025 17:11
VIDEO: Viral Juru Parkir Minta Rp50 Ribu, Perumda Parkir Makassar Beri Teguran
SULSELSATU.com –Seorang pengendara mobil wanita terlibat cekcok dengan juru parkir di Jalan Somba Opu, Makassar, Jumat (2/5/2025). Insiden terja...
Berita Utama03 Mei 2025 12:08
Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo Desak Polres Jeneponto Tuntaskan Kasus Dugaan Penimbunan BBM
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, mendorong pihak Kepolisian Resor (Polres) Jeneponto untuk mengusut tuntas kas...
Sulsel03 Mei 2025 11:18
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Buka Pekan Kebudayaan, Komitmen Pemkot Jaga Warisan Budaya
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, secara resmi membuka Pekan Kebudayaan Daerah Kota Parepare sekaligus melepas peser...
Sulsel03 Mei 2025 08:54
Wali Kota Parepare Siap Launching Inovasi Layanan Aduan Masyarakat Berbasis Online
SULSELSATU.com, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Salah satu gebrakan ...